Turbin Angin Tanpa Baling Baling Lebih Irit
Turbin Angin Tanpa baling baling dari Nikolai Tesla
Solar Aero baru-baru ini meluncurkan sebuah turbin angin baru tanpa baling
baling (bladeless) yang menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan turbin
angin saat ini.Turbin ini hampir tidak ada suara dalam operasionalnya
karena tidak ada bagian yang bergerak, dan karena tidak menggunakan baling
baling berputar sehingga aman bagi kelelawar dan burung yang terbang di
sekitarnya.
Seluruh perlatan dirakit di dalam sebuah ruang tertutup, dengan inlet dan
outlet diberi saringan untuk menjaga gangguan dari hewan. Hal ini juga
dapat diinstal pada lokasi sensitif seperti instalasi radar atau situs di bawah
pengawasan yangmana baling baling yang berputar menimbulkan efek yang merugikan.
Pada turbin angin yang biasa biasanya ada sumbu vertikal atau sumbu
horisontal, turbin angin khas bekerja dengan menangkap udara bergerak dengan
baling baling yang menggunakan kekuatan itu untuk memutar poros yang memutar
generator untuk menghasilkan listrik. Berbeda dengan turbin SolarAero ini
didasarkan pada turbin Tesla yang dikembangkan oleh Nikolai Tesla. Prinsip dari
turbin Tesla adalah untuk membuat ruang ruang tertutup yang berdekatan sangat
tipis, dan berbentuk disk logam yang sangat halus. Aliran viskos dari udara
yang bergerak secara paralel ke disk akan memutar turbin, bukan dalam bentuk
baling baling yang digerakkan udara. Hal ini membuat mekanisme yang lebih
kompak dengan hanya satu bagian bergerak : turbin-driveshaft.Menurut perusahaan, turbin ini biayanya sekitar $ 1,50 per watt listrik yng
dikeluarkannya dan memiliki biaya operasi sekitar 12 sen per kilowatt-jam
- sebanding atau bahkan lebih baik daripada biaya listrik ritel di banyak
bagian negara saat ini . Hal ini akan membuat turbin SolarAero sekitar 2/3
lebih murah dari harga unit turbin baling baling dan biaya operasional nya
secara signifikan lebih rendah, perawatan hanya berkisar 1/4 dari
harganya. Pada saat ini proyek tersebut masih dalam pengembangan, dan produsen
belum ada yang memproduksi secara masal.
Turbin Angin Tanpa Baling baling dari TU Delft dan Mecanoo
The Converter WindEnergy elektrostatik (EWICON)
adalah turbin angin yang tidak memiliki bagian yang bergerak, sehingga aman
bagi burung (bird Friendly). Dirancang oleh Mecanoo, prototipe ini menggunakan
teknologi yang dikembangkan oleh fakultas EWI bekerja sama dengan Wageningen
University dan beberapa perusahaan yang terlibat dalam proyek ekologi
pemerintah.
Turbin angin tanpa baling baling (Bladeless) menggunakan pergerakan tetesan
air bermuatan listrik untuk menghasilkan tenaga. Hal ini dapat diinstal baik di
darat dan di lepas pantai, atau dipasang di atap.
Kerangka baja EWICON mendukung kerangka tabung baja horisontal. Dalam kerangka tersebut, tetesan bermuatan listrik diciptakan dan tertiup oleh angin. Gerakannya menciptakan arus listrik yang kemudian diteruskan ke grid/jaringan PLN. Turbin angin ini tanpa polusi suara, tidak membuat bayangan yang menutupi bangunan lain.Turbin angin ini tidak ada bagian yang bergerak, sehingga biaya pemeliharaan jauh lebih rendah daripada turbin angin konvensional.
Kerangka baja EWICON mendukung kerangka tabung baja horisontal. Dalam kerangka tersebut, tetesan bermuatan listrik diciptakan dan tertiup oleh angin. Gerakannya menciptakan arus listrik yang kemudian diteruskan ke grid/jaringan PLN. Turbin angin ini tanpa polusi suara, tidak membuat bayangan yang menutupi bangunan lain.Turbin angin ini tidak ada bagian yang bergerak, sehingga biaya pemeliharaan jauh lebih rendah daripada turbin angin konvensional.
Sumber
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar